“Saya ingin kembali aktif lagi dengan memeriahkan Olimpiade 2020.”
"The Asian Pacific Masters Games 2018" yang pertama diadakan pada September 2018 di Penang Malaysia. Banyak pemain dari Jepang yang berpartisipasi dalam acara yang diadakan untuk pertama kallinya ini. Salah satu yang terlihat mencuri perhatian adalah atlet mengikuti acara ini. Dia adalah legenda pada cabang olahraga angkat besi, Yoshinobu Miyake. Beliau memenangkan medali emas untuk pertama di Jepang dalam Olimpiade Tokyo pada 1964. Bahkan pada kompetisi di Penang ini dia menunjukkan prestasi luar biasa dalam memenangkan kelas M75.
Atlet Angkat Berat Miyake, pemenang di kelasnya dalam "First Asia Pacific Games 2018.”
Di bulan September cuaca di daerah iklim subtopis Malaysia terasa panas. Di Seberang Perai Arena di Penang, para pemain angkat berat yang luar biasa bersaing dengan kekuatan dan keterampilan yang dimiliki. Sambil memeriksa posisi tangan, besi diangkat dengan sekuat tenaga dalam waktu yang singkat. Di ruangan yang tiba tiba menjadi sunyi, wasit kemudian berteriak “Good Lift!”. Saat itu juga “duerr” suara barbel besi yang dijatuhkan mengenai lantai. Kemudian penonton bersorak untuk mendukung para atlet.
Ketika penonton Malaysia sedang bersorak mendukung para pemain lokal Malaysia, pada saat itu atlet angkat besi legendaris Miyake yang mewakili Jepang keluar. Tepuk tangan dan sorak sorai menjadi tambah meriah. Tidak hanya penonton dari Jepang saja tapi dari semua venue mendukung Miyake. Walaupun kondisi lututnya belum sembuh benar, tetapi Miyake mendapatkan kemenangan diantara pemain pro yang ikut memeriahkan pertandingan. Setelah pertandingan Miyake tersenyum melihat kebelakang sambil mengatakan “ini belum”. “Saya masih ingin lebih banyak tantangan, seberapa banyak yang masih bisa saya lakukan.”
“Kenapa Saya Ingin Kembali ke Pertandingan.”
Sejarah Miyake sebagai atlet angkat besi dimulai ketika masih SMA. Setelah lulus dari Universitas Hosei pada 1962, dia bergabung dengan pasukan angkatan bersenjata Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF). Setelah itu ia memenangkan sejumlah kompetisi internasional sebagai atlet angkat besi dan banyak memecahkan rekor dunia. Pada saat masih belajar di Universitas Hosei, ia berpartisipasi sebagai perwakilan dari Jepang di Olimpiade Roma pada 1960. Berhasil membawa pulang medali perak. Kemudian setelahnya berhasil mendapatkan medali emas pada Olimpiade Tokyo tahun 1964 dan pada Olimpiade Meksiko pada 1968.
Setelah itu ada masa Miyake tidak aktif. Pada tahun 2013 Miyake kembali bermain lagi karena undangan Olimpiade Tokyo. “Saya pernah berfikir untuk berpastisipasi kembali pada Olimpiade Tokyo yang pernah membuat saja mendapatkan medali emas. Seiring bertambahnya usia, saya ingin kembali berpartisipasi kembali pada pertandingan ini. Alasan Saya adalah ingin mendorong orang yang seusia saya supaya memiliki keberanian.” kata Miyake.
Untuk menghadapi pertandingan angkat besi di World Masters Games, kamu harus berlatih dengan keras. Setelah berlatih keras para pendukung pasti akan menantikan kehadiranmu di Olimpiade Tokyo juga. Legenda yang terkenal di Jepang ini akan membuat legenda baru dengan ikut di World Masters Games.
Pada “World Masters Games 2021 Kansai” kamu dapat mengikuti kompetisi di cabang yang sama dengan pemain-pemain hebat yang terkenal didunia yang akhirnya dibuka pada tahun 2021.
Untuk lebih lanjut tentang kompetisi ini silahkan cek pada link berikut ini! ☞☞https://wmg2021.jp/en/
Comments