Seperti yang kita bicarakan di volume sebelumnya, rumor dan urban legend tentang pembatas/penghalang sangat terkenal di kalangan orang Jepang dan paling diyakini benar. Tetapi bagi orang-orang di luar Jepang, hanya ada sedikit yang tahu karena kebanyakan rumornya berupa kisah dari mulut ke mulut atau ditulis dalam bahasa Jepang. Jadi, kami yakin kalau ada orang-orang yang penasaran dengan ceritanya!
Legenda Tentang Pembatas
Itu bukan cuma rumor karena Onmyōji memang sangat berpengaruh dan aktif dulu. Catatan pemindahan ibu kota juga menunjukkan kalau keputusannya diambil setelah melalui konsultasi dengan Onmyōji, seperti yang bisa kamu lihat dalam desain dan peta Kyoto; sangat tertata rapi, hampir seperti papan catur.
Tetapi entah kebetulan atau tidak, situs-situs suci tertentu, yang sekarang disebut "Power Spots", terletak dalam pengaturan tertentu yang membuat orang^orang percaya kalau sebenarnya situs-situs ini dibangun di lokasi tersebut karena alasan tertentu. Dan apa tujuan dari situs-situs ini? Kita hanya bisa menebak kalau tempat-tempat ini bertindak sebagai pembatas. Tapi cukup dari saya, mari kita lihat sendiri!
Pembatas Heijō-kyō (平城京結界)
Pusat penghalangnya tampaknya berada di Heijō-kyō, ibu kota pertama, tapi Heian-kyō duduk tepat di utara ibukota sebelumnya dan masih dalam penghalang yang sama (di persimpangan garis ketika segel bintang lima digambar), jadi kadang-kadang pembatas ini dikenal sebagai Pembatas Heian-kyō (平安 京 結果).
Penghalang terbentuk dari Pentagram (五芒星 Gobōsei, Segel Bintang Lima) yang mengelilingi ibukota lama Heijō-kyō dan Heian-kyō, dengan menggambar garis antara lima power-spot:
- Toyuke-Daijinja (Motoisegaiguu 元伊勢外宮) di Kyoto
- Ise-Jinguu(Isenaiguu 伊勢内宮) di Prefektur Mie
- Izanami-Jinja (Izanami-Jinguu 伊弉諾神宮) di Prefektur Hyogo
- Ibukiyama (伊吹山) di Prefektur Gifu
- Kumano-Honguu-Taisha (熊野本宮大社) di Prefektur Wakayama
Perhatikan kalau empat dari lima tempat di atas memiliki Kanji 伊 (i) pada nama lamanya. Segel Bintang Lima sendiri mengacu pada kekuatan lima elemen dalam Seni Onmyō, sehingga setiap titik mewakili setiap elemen. Perhatikan juga kalau segel pada yang satu ini adalah pentagram terbalik, yang dalam keyakinan Barat dipercaya sebagai simbol jahat, tetapi tujuan orang Jepang sendiri adalah untuk menempatkan satu titik di timur laut melawan Gerbang Iblis (鬼 門 Kimon).
Ini mungkin salah satu segel terbesar di antara urban legend yang ada, dengan segelnya membentang di lebih dari lima prefektur. Melihat betapa sulitnya untuk mengunjungi semuanya dalam satu hari, mengeliling kelima tempat ini akan melelahkan, membutuhkan niat dan menghabiskan banyak waktu dan uang. Sekelompok orang menganggap hal itu sebagai tantangan dan mereka percaya kalau kamu dapat melakukannya, kamu akan sangat beruntung (untuk menyelesaikan perjalanan itu sendiri) dan hal ini akan membawa lebih banyak keberuntungan. Apakah kamu siap menghadapi tantangan ini?
Pembatas Istana Kekaisaran: Legenda Pentagram (皇居結界:五芒星説)
Yang satu ini punya dasar yang lebih kuat untuk dipercaya kalau lima titik yang didirikan dimaksudkan untuk mewakali setiap elemen dalam sistem lima elemen Onmyōdō. Lokasi-lokasi ini sebenarnya tidak membentuk pentagram yang sempurna di peta, tetapi orang-orang masih melakukan perjalanan pulang pergi untuk mengunjungi tempat-tempat ini.
- Tokyo-Daijinguu (東京大神宮) merepresentasikan kayu (木)
- Kanda-Myōjin (神田明神) merepresentasikan api (火)
- Suitenguu (水天宮) merepresentasikan air (水)
- Kotohiraguu (金刀比羅宮) di Tora-no-mon merepresentasikan logam (金)
- Hiejinja (日枝神社) merepresentasikan bumi/tanah (土)
Katanya Tokugawa Ieyasu berkonsultasi dengan Onmyōji ketika dia membangun Edo Castle (江 戸 城) sebagai basis operasinya, dan tempat-tempat ini dibangun untuk menciptakan penghalang di sekitar Kastil Edo. Ketika Tokyo menjadi ibukota resmi dan keluarga kerajaan Kaisar pindah ke Tokyo, mereka membuat Istana Edo menjadi Istana Kekaisaran.
Masih ada lebih banyak legenda tentang penghalang, seperti Leylines dan penyegelan kepala Taira no Masakado! Pastikan kamu tidak melewatkan Bagian 2 minggu depan!
Artikel sebelumnya:
Cerita horor Jepang tengah malam di musim panas, edisi hantu dan legenda rakyat
Series Horor & Misteri Vol. 1: Fenomena di Jepang
Series Horor dan Misteri Vol. 2: Obon dan asal muasal
Series Horor & Misteri Vol. 3: Kejadian Aneh Saat Obon
Series Horor & MIsteri Vol. 4: Misteri Aokigahara : “Lautan Pohon”
Series Horor & Misteri Vol. 5; Kengerian Aokigahara Episode 1
Horror & Mystery Series Vol. 6: Kengerian Aokigahara Episode 2
Horror & Mystery Series Vol. 7: Bersatunya Izanagi dan Izanami
Series Horor & Misteri Vol.8 : Perpisahan Izanagi dan Izanami
Series Horor & Mister Vol. 9: Rokurokubi, Setengah Manusia, Setengah Yokai
Series Horor & Misteri Vol.10: Kisah Okiku, Sarayashiki (Rumah Piring) Bagian 1
Series Horor & Misteri Vol.11: Kisah Okiku, Sarayashiki (Rumah Piring) Bagian 2
Series horor dan Misteri Vol. 12: Cerita Horor Pendek yang beredar, “Hotels”
Series Horor & Misteri Vol. 13: Seni Onmyo yang Telah Hilang
Comments