Karena ingin menjalani ritual mandi di bawah air terjun, pada satu hari yang dinginnya menembus ke dalam tubuh, saya pergi ke Shirataki Daimyojin (白滝大明神) yang berada di kota Funatsu, wilayah Toba, Prefektur Mie.
Di tengah perjalanan ke Kuil Ise, orang-orang jaman dahulu sering menyucikan diri di Shirataki Daimyojin ini, sehingga tempat ini dianggap sebagai tanah suci untuk membersihkan diri.
Nama lengkapnya Shirataki Daimyojin. Orang setempat menyebut nama ini dengan panggilan akrab “Shirataki-san”.
Kelihatannya belakangan ini pergi ke tempat penyucian seperti ini sedang ngetren. Pada bulan Desember saja adalah lebih dari 20 rombongan yang mengikuti acara penyucian Shinto di tempat ini. Di antaranya ada banyak cewek-cewek muda. Biasanya disebut “Misogi Joshi” (Gadis Penyucian)
Apa itu ritual penyucian?
Melalui ritual ini, dengan menyerahkan diri kepada Tuhan, peserta membuang distraksi yang tersimpan dalam diri, membangunkan sel-sel yang tertidur dalam tubuh dan menenangkan mental. Kemudian dengan memperkuat tubuh, orang-orang yang ikut ritual ini bisa menemukan jati diri yang baru, lalu ke depannya dapat hidup tanpa penyesalan.
Sekalipun saya tersentuh dengan ritual ini, saya sebenarnya sangat takut.
Pertama memberi hormat
kemudian ke bawah air terjun.
Bukan lagi dingin, tapi sakit yang sudah seperti menusuk ke saraf-saraf otak.
Ini pertama kalinya saya merasakan sakit sampai ke saraf-saraf otak. Kalau tidak ada keteguhan dan keinginan yang kuat, pasti saya tidak akan sanggup berdiri. Untuk bertahan hidup saya mengeluarkan suara dan bernapas.
Sakitnya seolah merontokkan jiwa. Saya sepertinya belum punya kekuatan mental untuk melihat ke dalam diri dalam kondisi seperti ini.
Jiwa dan roh telah lepas dari tubuh saya. Setelah itu saya memperoleh sertifikat partisipasi.
Kalau begini apakah saya sudah jadi seorang “Misogi Jisho”? Wah, kehidupan meditasi di bawah air terjun ternyata menyeramkan.
________________________________________
Shirataki Daimyojin
Alamat: 635-3 Nagasaka, Funatsu-cho, Toba-shi, Prefektur Mie 517-0045
Asosiasi Pengurus Shirataki Daimyojin
Ketua Asosiasi: Bapak Shigeki Matsumoto 090-3382-7079
Penulis: Tomoko
Tomoko. Penanggung jawab publikasi OTONAMIE. Lahir dan tumbuh di Prefektur Fukui, lalu bekerja di Osaka. Tinggal di Kansai mengajarkan saya “Tidak boleh cerita tanpa punch line” dan sekarang saya belajar nilai kelucuan.
Dengan kebiasaan “Mencoba karena menarik!”, melaju terus ke depan.
OTONAMIE http://otonamie.jp/
*Website ini dilengkapi fitur Google Translate
Comments