Dandelion Chocolate, Ise Outside Miyamae Musee Shop
Liburan dimulai dari menikmati minuman coklat hangat
Kameraman: Namanya siapa?
IRENE:Irene
Kameraman: Namanya panjang ya, saya bikin nama panggilan ya, bagaimana dengan Ire-chan!
IRENE:Ire-chan (tertawa)
Kameraman: Ire-chan!
Saya:(Tertawa)sepertinya tiba-tiba jadi seorang Om -om, tidak menjadi pendek juga!
Kameran pun jadi makin tertawa, sepertinya ini akan menjadi liburan yang menyenangkan.
Ise
Dandelion · Chocolate Ise Outside Miyamae Umiyama Ahida Musee Shop
The journey starts from drinking the hot chocolate.
Photographer: What is your name?
IRENE: My name is Irene.
Photographer: Your name is too long. I think I have to pick a nickname for you. Erm, Ire chan!
IRENE: Ire-chan (haha)
Photographer: Ire Yan!
Me: (haha) Suddenly my name become like a name of a uncle at my neighborhood. In fact, it's not getting any shorter!
The photographer is trying to make fun. It seems like it will be a nice journey.
Kuil Ise Jingu
Tiba di kuil
Kuil Ise Jingu
Musim gugur, dimana matahari bersinar lembut.
Langit cerah dan udara yang nyaman dan segar, membuat suasana sangat nyaman dan tenang.
Hati seperti bersih kembali walau hanya berada di sini, walau hanya berjalan-jalan di sini.
Ise Kikuchi
Furuhonya Poran
Kota Kawasaki dimana terlihat “kura /蔵” /Gudang khas Jepang
Asyik bercengkerama dengan pemilik toko buku bekas
Kawasaki Mona Lisa
Cookies Satonaka
Sasasasasasa naka
10 buah sa di dalam sa
[Dengan mengusung konsep Fine & Crazy. Tidak mau meniru kota besar]
Itulah yang dikatalan desainer cookies satonaka saat diwawancarai
Spirit sang pencipta, putra Ise
Minami Ise Arashura
Bertemu dengan nelayan
Dengan senyum lebar dan wajah yang gelap terbakar matahari
Guesthouse “Umi Bouzu” di Oukaura Minami Ise
Hari ini menginap di sini, guesthouse yang merupakan bekas gedung SD
Guesthouse “Umi Bouzu” di Oukaura Minami Ise
Memasak ikan asap garam
Membakar kerang,
Kasarnya BBQ seafood
Menikmati masakan lezat, melewati hari yang berbeda dari hari biasa
Obrolan yang tiada henti
Oukaura Minami Ise
Rumah nelayan yang penuh warna
Pemandangan tidak terganggu oleh papan iklan atau suara bising
Desa nelayan sederhana seperti ini, yang saya sebut fotogenik.
Pemandangan langit Ise
Observation Iseshima Skyline
Mampir di kotak pos di bawah langit
Hati dan badan serasa ringan
Seakan menemukan sesuatu yang selama ini hilang
Sangat sederhana akan tetapi liburan ini tidak akan terlupakan
Mungkin bagi penduduk setempat, tempat ini tidak ada apa-apanya.a
Akan tetapi, pasti ada sesuatu yang indah
Life is journey.
Saat liburan menikmati kuliner lokal yang lezat, sebuah perjalanan baru.
Berharap artikel ini berguna, artikel OTONAMIE dengan tema fotogenik, dan keindahan kuliner Mie, Jepang.
▼Artikel tentang kuliner Mie: Kumpulan asal usul keindahan Jepang
http://www.shoku.pref.mie.lg.jp/jp/contents2018_02.html
Penulis: Yusuke Murayama
Wakil dari OTONAMIE. OTONA MASTER
Dipanggil Son-san, tapi saya bukan orang asing. Pekerjaan saya graphic designer. Hobi jalan-jalan dan bersepeda. Dulu anggota band tidak laku bernama South Hill.
OTONAMIE http://otonamie.jp/
Comments