Kuil Itsukushima berada di Miyajima, sebuah pulau berjarak sekitar 10 menit dengan feri dari Hatsukaichi, Prefektur Hiroshima. Kuil ini ditetapkan sebagai sebuah lokasi warisan dunia pada 1996 dan merupakan salah satu kuil paling terkenal di Jepang. Didirikan pada tahun 593, Itsukushima telah menjadi tempat ibadah selama lebih dari 1400 tahun. Unsur paling simbolik dari kuil ini adalah gerbang torii besar yang berdiri di tengah laut. Tingginya 16,6 meter dan dibangun dari kayu pohon kamper. Kontras antara warna oranye gerbang kuil ini dan warna biru laut sangatlah indah.
Bukan hanya gerbang tori nya, tetapi seluruh bangunan utama Kuil Itsukushima juga berdiri di atas permukaan laut dan ketika pasang, air laut bsia sampai ke bawah gedung seperti gambar di atas.
Kuil Itsukushima yang berdiri di tengah laut
Dan ketika surut, bagian bawah gerbangnya akan kelihatan, dan kamu bisa jalan sampai ke bawahnya. Jaraknya kurang lebih 200 meter. Jadi jangan lupa untuk mencoba berjalan sampai ke gerbang ketika pasang surut.
Miyajima juga terkenal dengan rusa liar yang hidup di sekitarnya. Kamu tidak boleh menyentuh atau memberi makan, tapi melihat saja juga sudah cukup menyenangkan. Oh dan kamu bisa mengambil foto juga!
Pulau ini juga dikenal dengan pohon-pohon maple yang indah. Di musim semi dan panas pemandangan pulau menjadi hijau, dan dari tengah sampai akhir November, daun-daun mulai berubah menjadi merah. Taman Momoijidani khususnya terkenal sebagai lokasi melihat pohon-pohon maple dan juga ada momiji manju, kue manis tradisional Jepang yang terkenal di seluruh Jepang dengan motif mirip dengan daun maple yang tumbuh di pulau ini. Kue ini dibuat dari adonan lembut dengan isi kacang merah dan rasanya sangat enak. Di Miyajima, pilihan lain untuk cemilan ketika jalan-jalan adalah daun maple momiji goreng.
Di Kuil Itsukushima di Miyajima kamu bisa melihat pemandangan baik yang alami dan juga yang buatan. Saya harap kamu punya kesempatan untuk mengunjungi lokasi yang dianggap sebagai satu dari tiga pemandangan luar biasa di Jepang.
Comments