Salah satu hal terbaik ketika pergi ke Jepang adalah menikmati semua makanan lezat yang ditawarkan oleh negara ini. Banyak orang yang pergi ke sini sudah mengetahui makanan klasik Jepang seperti sushi, sashimi dan tempura, tapi bagaimana dengan makanan lainnya yang juga sangat populer di Jepang?
Seperti salah satunya adalah gyoza yang lezat, satu dari sekian jenis pangsit Jepang. Tapi apa itu gyoza? Apa yang bisa kamu harapkan ketika kamu memesan gyoza? Dan bagaimana cara menikmati kelezatan pangsit mini ini?
Berikut adalah hal yang perlu kamu ketahui ketika makan gyoza..
Apa itu gyoza?
Gyoza adalah pangsit mini yang aslinya berasal dari Cina. Biasanya gyoza terbuat dari sayuran yang dicincang seperti bawang putih, kubis dan kucai dan kemudian dicampur dengan daging cincang babi maupun ayam kemudian dibungkus dengan kulit pangsit tipis yang terbuat dari adonan tepung terigu yang dicampur dengan air.
Gyoza dapat dibuat dalam berbagai bentuk dan dimasak dengan berbagai cara untuk mendapatkan rasa yang berbeda-beda. Beberapa cara memasak yang sangat populer adalah digoreng pan-fried, dikukus, digoreng biasa, digoreng deep-fried atau direbus.
Apa saja jenis-jenis gyoza?
Kalau kamu ingin mencicipi gyoza di Jepang, makan kamu harus mengetahui jenis-jenis gyoza yang ada.
Yaki Gyoza:
Sui Gyoza:
Age Gyoza:
Di mana saya bisa makan gyoza?
Keluarga Jepang umumnya memasak sendiri gyoza di rumah, tapi jika kamu ingin mencicipi gyoza saat perjalanan ke Jepang, gyoza dapat kamu temukan di berbagai restoran. Salah satu tempat populer untuk menemukan gyoza adalah di restoran ramen dimana gyoza sering disajikan sebagai pelengkap dari ramen itu sendiri. Gyoza umumnya disajikan sebagai makanan pendamping bukan sebagai makanan utama.
Bagaimana cara memesan gyoza?
Ketika kamu memesan gyoza di satu restoran, biasanya sepiring gyoza akan disajikan untuk porsi satu atau dua orang. Dalam satu piring kamu bisa mendapatkan gyoza isi 6 buah yang cukup untuk satu orang atau bisa dibagi berdua. Harga sepiring gyoza berkisar diantara 200 sampai 600 yen.
Salah satu keistimewaan gyoza adalah dipping saucenya. Saus ini terbuat dari campuran kecap asin, cuka dan minyak cabenya yang tajam yang disebut raayu. Tanpa saus ini sekalipun, gyoza masih tetap lezat, tetapi kamu bisa merasakan rasanya agak sedikit hambar dan dipping sauce inilah yang akan memberikan sensasi kelezatan gyoza.
Kamu akan sering menjumpai makanan dengan porsi besar disajikan bersama gyoza dan kamu dapat meracik dipping saucenya sendiri jadi kamu dapat menyesuaikannya dengan selera. Contohnya, bila kamu penyuka makanan pedas, kamu dapat tambahkan raayu sesukamu.
Bagaimana cara makan gyoza?
Cara paling baik makan gyoza adalah dengan menjumput gyoza menggunakan sumpit dan mencelupkan satu sisinya (sisi yang belum dipanggang) ke dipping sauce. Kemudian masukkan seluruh gyoza ke mulutmu. Kamu mungkin ingin menunggu beberapa saat sampai gyoza agak sedikit dingin sebelum memakannya karena sup yang ada didalam gyoza terkadang sangat panas.
Apabila kamu tidak sanggup menghabisi sebuah gyoza dalam satu gigitan, makanlah setengahnya, tetapi jangan meletakkan sisa gyoza ke atas piring maupun mencelupkan kembali ke dipping sauce. Biarkan sisa gyoza dalam genggaman sumpitmu sampai kamu siap untuk menghabiskannya.
Di mana tempat terbaik untuk makan gyoza?
Kalau kamu penggemar gyoza sejati maka kamu harus pergi ke salah satu dari dua tempat ternama ‘Gyoza Towns’ di Jepang. Pertama ada kota Utsunomiya yang terletak di Prefektur Tochigi dan ada kota Hamamatsu yang terletak di Prefektur Shizuoka. Kedua tempat ini terkenal dengan kelezatan gyozanya dan ada ratusan restoran gyoza yang dapat kamu temui di sana. Restoran-restoran ini menyajikan berbagai gyoza seperti gyoza gendut yang berisi sup, gyoza kukus dan gyoza goreng.
Hamamatsu terkenal dengan gyozanya yang spesial karena disajikan dengan toge sebagai toppingnya. Kamu juga dapat menemukan berbagai gyoza yang isinya tidak umum untuk ditemui seperti jamur atau seafood.
Comments