[Fun! Japan Reporter] Sate Taichan

Reported by Smithy Werbenjager Manjensen

ID_20170117-09-01-Reporter-Sate-Taichan

Haloo!! Happy haloween, tapi di indonesia gak terlalu hype buat merayakan halowen. Sekarang saya akan melaporkan tentang jajan saya ke tukang sate jepang(mereka bilangnya sate jepang di instagram) yang satu ini di bandung, namanya sate Taichan.

ID_20170117-09-02-Reporter-Sate-Taichan

Sesampainya saya disana, saya bingung, soalnya tidak ada pelayan yang mengantarkan buku menu. Lalu saya melihat ke arah kasir. Tiba-tiba si kasir menatap mata saya dan memberi isyarat untuk mendatanginya. Tanpa pikir panjang saya langsung ke meja kasir. Disana lalu saya ditanya mau pesan berapa. Disanalah saya baru mengerti, ternyata di warung sate ini hanya menyajikan 1 macam makanan, yaitu sate. Langsung saja saya pesan 2 dimakan disini, dan satu lagi di bawa pulang buat ayah-bunda di rumah. Bumbu sambal nya ada 2 macam, bumbu kacang atau bumbu pedas, karena bumbu kacang sudah tidak aneh lagi, saya pesan saja bumbu pedas 2 2 nya. Saat memesan juga ditanya atas nama siapa. Hal ini buat nanti kalau pesanan sudah jadi, nama itu akan dipanggil untuk mengambil pesanan di meja. Jadi si makanan tidak disajikan oleh pelayan, tetapi kita ambil sendiri kalau sudah dipanggil. Hemat pelayan yah, jadi gak usah ngegaji banyak orang.

ID_20170117-09-03-Reporter-Sate-Taichan

Tempatnya gak terlalu besar, karena di dalam garasi rumah. Enak buat nongkrong2 malem2 ditemani lagu dari speaker yang disetel keras, kadang ngobrol jadi gak kedengeran karena musiknya keras banget. Tapi saya menikmati musiknya karena mereka memutarkan salah satu band favorit saya, hahahaha. Menghabiskan waktu mengobrol bareng teman sampai larut malam. Kursinya lumayan banyak, karena tempatnya kecil dan kursinya banyak, jarak antar meja hampir ga ada, jadi punggung antar pelanggan bisa saja bersentuhan kalau kita terlalu berlebihan gerak.

ID_20170117-09-04-Reporter-Sate-Taichan

Akhirnya pesanan datang, walaupun agak lama menunggunya, mungkin mereka ngedadak bakar satenya biar masih hangat saat dimakan. Penampakanya tidak terlalu menggoda, pertama kali liat sate nya merasa bingung karena warnanya putih, karena sate-sate biasa di indonesia warnanya coklat ditambah gosong-gosong dikit. Mungkin karena mereka gak kasih bumbu saat ngebakarnya, jadi warna daging ayamnya masih putih. Karena saya belum pernah liat sate jepang yang asli, jadi saya ga tau ini beneran sate jepang atau bukan,hahahaha, belum pernah ke jepang sih :’(. Diatas sate ditaburi bawang goreng lalu disiram sama sambel cabe, buat yang favorit pedas, pemandangan seperti ini membuat nafsu makan meningkat,walaupun saya udah agak kenyang, tapi jadi lapar lagi iiat ni sate.

ID_20170117-09-05-Reporter-Sate-Taichan

ID_20170117-09-06-Reporter-Sate-Taichan

Pas dimakan, kerasa pedas langsung di mulut, tapi enak, gak terlalu pedas tapi chalenging pedasnya, menantang gitu lah. Satenya juga daging nya aja, biasanya kalo sate-sate biasa ditengahnya pake kulit atau jeroan, saya ga suka jeroan/kulit, jadi saya menikmati banget makan sate yang satu ini. Enak lah, kalian harus coba, harganya juga gak terlalu mahal sih.


[Information]
Sate Taichan
Jl. Bengawan No.62, Cihapit, Bandung, Indonesia
Phone +62 878-2578-3174
Hours : 15.00 – 24.00 Weekend & Weekdays
Average budget lunch: 25.000 IDR – 30.000 IDR,
Instagram : @taichanbengawan

MAP
ID_20170117-09-07-Reporter-Sate-Taichan


Survey[Survei] Liburan ke Jepang







Recommend