Artikel ini dibuat oleh Rannyu Sensei; seorang pakar asmara yang telah berulang kali jadian - putus berulang kali dengan hampir lebih dari sepuluh ribu wanita.
Atas perwakilan pria Jepang, sebagai lanjutan dari artikel Edisi Sisi Baik, kali ini akan membahas topik kebalikannya, yaitu beberapa hal buruk dari pria Jepang.
Bagi yang melihat bahwa kesan tentang orang Jepang:
"Wanita Jepang biasanya menarik perhatian pria asing. Pria Jepang sama sekali tidak menarik."
Sayangnya kesan itu adalah benar.
Sensei adalah seorang pria Jepang yang "laku" di dalam negeri Jepang, akan tetapi di luar Jepang tidak sama sekali.
Sensei hanya pernah berkencan dengan sedikit wanita asing,
Kebanyakan yang Sensei dengar adalah bahwa pria Jepang di luar negeri Jepang sama sekali tidak populer, pria tidak baik, dsb.
Sebenarnya mungkin ini karena pengaruh latar belakang budaya, sejarah dll.
Sensei tidak ingin memperkenalkannya karena terlalu banyak dan itu akan memberikan kesan negatif terhadap pria Jepang, tetapi jika kamu tahu poin buruknya, maka bersiaplah, dan jika menemukan pria Jepang baik, lanjutkan hubungan kalian ke tahap cinta yang lebih dalam!!
Pokoknya Pria Jepang itu Sulit Dimengerti
Karena umumnya pria Jepang tidak menyebutkan kesimpulan dengan jelas, jadi akan sulit dimengerti apa sebenarnya yang pria Jepang ingin katakan.
Meskipun secara umum kesan ini tidak memandang jenis kelamin, tampaknya kecenderungan ini sangat kuat untuk pria Jepang.
Juga, pujian, peringatan, balasan, dan instruksi mungkin terdengar ambigu bagi orang asing.
Mungkin kamu juga akan sangsi dan khawatir akan perasaan yang dimiliki pasangan Jepang karena tidak mengeskpresikan perasaan, walaupun di pikiran orang jepang mengatakan, "Dari tindakan saya yang baik dan lembut kepadamu, tanpa diucapkan, kamu seharusnya kamu mengerti apa yang saya rasakan".
Tapi kebanyakan hal ini tidak menjadikan masalah besar, jadi kamu tidak perlu khawatir secara berlebih.
Tidak menunjukkan wajah tidak suka
Umumnya mereka tidak mengucapkan "tidak", pada hal yang tidak mereka sukai.
Tidak hanya dengan kata-kata, bahkan dari ekspresi wajahpun tidak terlihat.
Bahkan jika ia tidak menyukainya, ia mungkin akan tersenyum.
Bahkan jika kamu berpikir dengan senyumannya menunjukkan tidak masalah baginya, tapi tidak sedikit setelahnya mereka tiba-tiba akan menghilang dan tidak dapat dihubungi sama sekali (PHP).
(Beberapa waktu yang lalu), "Nomikai" sangatlah penting bagi orang yang gemar minum
Entah itu orang asing, teman, kekasih, atau rekan bisnis, jika bicara tentang event, yang umum terjadi adalah event "Nomikai" (Acara Minum-minum).
Meskipun akhir-akhir ini event tersebut menurun, terdapat "Anggapan" di mana daya tarik seseorang ditentukan oleh gaya bicaranya, seperti cerita yang menarik, selera humor, dsb.
Sedikit minum dan mendapatkan waktu yang menyenangkan tidak apa-apa, akan tetapi berhati-hatilah jika minum terlalu berlebih hingga mabuk dan mengganggu orang lain.
Sangat peduli dengan penampilan fisik
Tidak sedikit orang yang menilai orang lain dari bentuk tubuh, wajah, dll.
Banyak percakapan yang isinya "siapa yang cantik atau kawaii, mirip bintang film siapa", dll, terutama membicarakan penampilan fisik seperti, rambutnya sebaiknya panjang, atau pendek, dll.
Sensei secara pribadi menyukai wanita berambut panjang.
Walau sebetulnya masih banyak, tulisan tentang sisi buruk pria Jepang diakhiri sampai di sini karena mungkin Sensei akan dibenci oleh seantero pria Jepang.
Tetapi....Di luar sana orang baik juga banyak lho...(maksa,,,)
Tertarikkah untuk mencoba jatuh cinta kepada pria Jepang yang sisi baiknya sedikit? Mungkin kamu akan menemukan orang yang baik!
Kedengarannya seperti di rumah hantu atau uji nyali.
Silakan tulis komentar jika ada pendapat atau masukan tentang artikel serupa! dengan register atau login terlebih dahulu!
Artikel Terkait:
Comments