[Special Issue: Shinkansen] Naiklah Sang Petir!

  • 29 Mei 2019
  • 10 Juli 2017
  • FUN! JAPAN Team

Shinkansen

Kereta Cepat Shinkansen

Shinkansen (terjemahan: jalur kereta baru) adalah nama yang diberikan untuk kereta listrik berkecepatan super tinggi, produk Jepang yang sangat mutakhir. Dari awal mula kemunculannya sampai sekarang, kereta ini telah mengangkut lebih dari 10 milyar penumpang ke berbagai penjuru Jepang dalam kenyamanan, keselamatan dan yang paling dirasakan adalah kecepatan tingginya. Bahkan, kecepatan Shinkansen seri terbaru mencapai 320 km/jam dalam rute kesehariannya. Shinkansen telah menjadi alat transportasi yang menarik untuk menjelajahi negeri asalnya sekaligus merasakan langsung hasil karya manusia yang paling mutakhir dan transportasi massal yang efisien.

[Pemandangan Gunung Fuji dari Shinkansen]

Program Shinkansen awalnya merupakan suatu program ambisius. Tujuan awalnya adalah untuk mencuri perhatian para wisatawan yang berkunjung ke Tokyo di tahun 1964 pada saat Olimpiade Tokyo. Debut pertamanya adalah ketika diperkenalkan sebagai kereta masa depan yang tepat waktu dan tak tertandingi di bulan Oktober tahun 1964 sepuluh hari sebelum Olimpiade. Keberhasilan ini tak mungkin terjadi tanpa kontribusi dari orang-orang yang professional di bidangnya seperti Tadanao Miki (perancang badan kereta yang ramping ini) dan Tadashi Matsudaira. Matsudaira adalah seorang insinyur yang dengan cerdik memecahkan masalah stabilitas kereta berkecepatan tinggi. Sebelum era Shinkansen, kereta sering mengalami gangguan yang disebut “hunting motion”.

Hunting motion adalah gerak horizontal antara roda kereta dan rel. Beliau berhasil menciptakan suatu desain untuk memecahkan masalah ini dengan menggabungkan pegas yang digunakan oleh suspensi udara (untuk mengontrol osilasi vertikal) dengan pegas coil yang digunakan untuk mengontrol pergerakan horizontal. Penemuan berharga ini ditambah dengan pemeliharaan rutin yang seksama telah merevolusi sistem transportasi masal negara ini sampai dengan sekarang. Shinkansen telah menjadi alat transportasi yang keamanannya tak tertandingi. Dalam rentang waktu 50 tahun tidak pernah terjadi sesuatu hal yang fatal terhadap penumpang oleh karenanya telah menjadi standar dunia dalam hal efisiensi.

[Interior Shinkansen yang mirip pesawat terbang]

Pengalaman naik Shinkansen berbeda apabila dibandingkan dengan kereta lain di dunia. Jadwal keberangkatan dan kedatangan sangat tepat waktu. Bahkan, rata-rata tingkat keterlambatan Shinkansen per tahun adalah 54 detik. Terdapat tempat penyimpangan barang yang disediakan diatas kursi penumpang maupun diantara gerbong untuk menyimpan koper. Kamar kecil dan bahkan area merokok juga tersedia. Makanan juga tersedia pada rute tertentu, tetapi lebih baik membeli makanan di stasiun atau dari luar karena pilihan didalam kereta sangat terbatas. Tempat duduk dekat jendela memberikan kesempatan untuk melihat pemandangan sekitar dan suasananya yang tenang merupakan saat yang tepat untuk membaca buku atau menonton (dengan headphone). Etika penumpang adalah mempertimbangkan kenyamanan penumpang lain sehingga berbagai bentuk kebisingan atau bersikap tidak baik sangatlah dilarang.

[Pemandangan alam dari Shinkansen]

Ketika menggunakan Shinkansen, penting untuk memperhatikan jadwal kedatangan maupun keberangkatan, karena disitulah titik penting efisiensi transportasi dengan kereta. Jika perlu, sediakan cukup waktu untuk mengecek stasiun dan pertimbangkan waktu tempuh dengan mengecek rute yang optimal dan jangan ragu untuk bertanya apabila membutuhkan bantuan. Setiap stasiun memiliki kantor yang didedikasikan untuk menginformasikan penumpang dengan pembelian tiket, informasi rute, jadwal dan lainnya. Jika memenuhi persyaratan, belilah JR (Japan Rail) Pass lebih awal. Harganya bervariasi, tetapi tiket ini dapat dibeli untuk rentang waktu 7 hari, 14 hari dan 21 hari. Te rgantung dari jadwal perjalanan seseorang, terkadang membeli JR Pass akan lebih murah dibanding membeli tiket satuan. Kemudian, jangan lupa untuk mempertimbangkan pillihan moda transportasi lainnya seperti kereta lokal, kereta rapid transit, bus bahkan pesawat. Tiket kereta bisa dibeli dimana saja, tetapi JR Pass menawarkan kemudahan untuk menggunakan berbagai kereta dan bahkan bus.

Jangan lupa untuk mencoba naik Shinkansen ketika berkunjung ke Jepang, nikmati nyamannya kereta elegan berteknologi tinggi ini. Di masa datang bahkan akan diluncurkan (sedang diuji coba) Shinkansen Limear Chou Maglev yang merupakan evolusi Shinkansen terkini dengan teknologi magnetic levitation. Kecepatannya digadang-gadang mencapai 500km/jam dan saat ini bisa dilihat di lokasi uji coba yang terletak di prefektur Yamanashi. Hal ini semakin mengukuhkan Jepang sebagai negara yang memiliki sejarah panjang dan berkelanjutan dalam hal keunggulan berkendara.

*Persyaratan dan harga JR Pass dapat dilihat:

www.japanrailpass.net/
**JR Pass tidak dapat digunakan untuk Shinkansen Nozomi dan Mizuho

※Artikel ini pernah dipublish pada  November 2016.

Daftar Isi

Survey[Survei] Liburan ke Jepang







Recommend