Kuil Eiheiji adalah kuil utama dari sekte Soto, yang terletak di Eiheiji-cho, Prefektur Fukui. Bahkan saat ini, ini adalah kuil penting di mana banyak biksu Buddha saat ini berlatih. Pada tahun 2015, itu dinilai sebagai dua bintang dalam panduan perjalanan Prancis Michelin Green Guide Japan dan menjadi topik hangat.
Sekilas Tentang Kuil Eihei-ji
Kuil Eihe-iji adalah dojo pelatihan Zazen (aula atau ruang untuk pembelajaran atau meditasi yang mendalam) yang dibuka oleh Dogen Zenji. Pada tahun 1244, ketika Dogen Zenji berusia 47 tahun, nama dōjō diubah menjadi Eiheiji dan mulai mengajar para pendeta. Bahkan setelah lebih dari 780 tahun, Kuil Eihei-ji masih dikatakan paling ketat di sekte Zen, dan sekitar 180 biksu dan biksuni tinggal dan berlatih di sana. Di sini terdapat lebih dari 70 paviliun dan aula di situs yang luasnya lebih dari 330.000 meter persegi, di antaranya 7 bangunan, yaitu Sanmon (gerbang kuil), Butsuden (aula utama), Sodo (biara), Daikuin (ruang dapur), Tosu (kamar kecil), Yokushitsu (kamar mandi), Hatto (ruang kuliah), semuanya dihubungkan oleh koridor dan secara kolektif disebut Shichido-garan. Bangunan-bangunan ini menawarkan sekilas kehidupan orang-orang yang tinggal di sana.
Highlight Kuil Eihe-iji ①: Gerbang Kuil "Karamon" dan Tangga Batu yang Dilapisi dengan Pohon Aras Berusia 500 Tahun
Gerbang Karamon di sisi kanan pintu masuk biasanya tidak dapat diakses oleh masyarakat umum dan hanya dapat dilihat dari dasar undakan batu, tetapi juga populer sebagai spot foto karena strukturnya yang elegan. Gerbangnya dihiasi dengan lambang bunga krisan, lambang keluarga kaisar. Pastikan untuk melihat pohon cedar raksasa di sebelah tangga batu menuju Gerbang Karamon, yang konon berumur sekitar 500 tahun!
Highlight Kuil Eihe-iji ② : Sanshokaku, Aula dengan Dekorasi Langit-langit yang Dicat Indah
Sanshokaku adalah bangunan dua lantai, lantai pertama memiliki ruang tunggu dan akomodasi untuk jamaah, lantai dua memiliki aula berukuran 156 tikar tatami, dengan 230 lukisan karya 144 pelukis Jepang di langit-langit. Sebagian besar adalah lukisan Jepang yang dihiasi daun emas, menggambarkan subjek alam, di antaranya adalah ikan koi yang naik ke langit, lukisan dua ikan koi putih, singa putih dengan mulut tertutup, singa biru dengan mulut terbuka, dan tupai. Cobalah untuk menemukan mereka!
Highlight Kuil Eihe-iji ③ : Hatto dan Daikuin
Hatto adalah aula utama, di posisi tertinggi dari 7 bangunan di Shichido-garan. Berbagai ibadah Buddha, seperti pembacaan doa pagi hari dilakukan di gedung ini. Bangunan itu berukuran sekitar 420 tikar tatami, dan Kannon diabadikan di tengah bangunan.
Juga, di Daikuin (ruang dapur), seorang biksu yang bertanggung jawab memasak bangun setiap hari sekitar jam 1:30 pagi dan menyiapkan makanan untuk semua orang!
Highlight Kuil Eihe-iji ④ : Kehidupan Para Biksu Buddha
Di tiga bangunan Sodo (biara), Yokushitsu (kamar mandi), dan Tosu (toilet) disebut Sanmoku Dōjō, pengunjung dilarang berbicara. Di biara, setiap biksu memiliki satu ruang tikar tatami, dan itu adalah tempat di mana para biksu mengambil bagian dalam meditasi Zen, makan, dan tidur. Selain itu, semua mandi harus dilakukan sesuai dengan prosedur yang ditentukan, dan mandi formal hanya pada hari-hari yang berakhir pada 4 atau 9. Ada juga aturan ketat di toilet. Semua aspek kehidupan mereka adalah pelatihan. Tak satu pun dari bangunan ini yang bisa dimasuki umum, jadi kamu hanya bisa melihatnya dari luar.
Informasi Tentang Kuil
Didirikan: tahun 1244
- Dewa Utama: Shaka Nyorai, Miroku Buddha, Amida Nyorai
- Festival: Festival Kuzuryu “Eiheiji Dai-Toro Nagashi (diselenggarakan oleh Eiheiji-cho)” (akhir Agustus), dll.
Informasi
Nama tempat: Kuil Eihei-ji / 永平寺
- Alamat Jalan: 5-15 Shihi Eiheiji-cho, Yoshida-gun, Prefektur Fukui 910-1228
- Akses: Dari Jalur Echizen Railway / Katsuyama Eiheiji "Stasiun Eiheiji-guchi", sekitar 13 menit dengan Bus Keifuku ke "Eiheiji Mon-mae" atau "Eiheiji". Transfer dari Stasiun JR Fukui ke Echizen Railway paling mudah dilakukan di pintu keluar timur Stasiun JR Fukui. Atau, kereta ekspres terbatas Eiheiji (Bus Kyofuku) beroperasi setiap hari dari Stasiun Fukui ke Eiheiji Mon-mae. Ini membutuhkan waktu sekitar 30 menit.
- Bahasa: Situs web resmi dan brosur lokal hanya tersedia dalam bahasa Jepang dan Inggris
- Harga Tiket Masuk : 500 yen
- Hari Libur: Libur tidak teratur
- Jam berkunjung: 08: 30-17: 00 (bervariasi tergantung musim)
Comments